Analisis Kualitas Peluru MU-1TJ Kaliber 9x19 mm LOT 2011 Menggunakan Metode Uji Kadar Air dan Uji Tembak
Kata Kunci:
uji kadar air, uji fungsi, peluru, kaliber 9mm, propellant, uji tembakAbstrak
Kinerja peluru bergantung pada kondisi fisik maupun kimianya. Penelitian ini menganalisis pengaruh kadar air pada uji fungsi peluru MU1 TJ 19x9 mm Pindad dan kecepatan pembakaran pada propellant. Hal ini dilakukan untuk mengetahui batas kadar air maksimal pada peluru serta tindakan penanganan dan pemeliharaan maupun perawatan yang harus dilakukan agar kadar air dalam amunisi tidak melebihi batas sehingga peluru dapat dioperasikan secara maksimal. Penelitian ini menggunakan metode true experimental dengan model rancangan acak lengkap. Peluru dibagi menjadi 6 spesimen dengan perlakuan perendaman yaitu 0 hari (tanpa perendaman), 5 hari, 10 hari, 15 hari, 20 hari, dan 25 hari. Dari perendaman tersebut spesimen kemudian diuji dengan 3 pengujian yaitu uji kadar air, uji kecepatan pembakaran propellant, dan uji fungsi pada peluru. Hasil penelitian membuktikan bahwa semakin lama perlakuan perendaman spesimen maka kandungan kadar air semakin tinggi dan waktu pembakaran propellant semakin lambat, dan kualitas propellant menurun. Penelitian ini menyimpulkan bahwa peluru yang digunakan dalam pengujian seluruhnya masih laik pakai karena kadar airnya di bawah batas yakni 0,15%, dengan kadar air tertinggi adalah 0,0862%. Penelitian ini merekomendasikan beberapa hal antara lain tempat penyimpanan, tindakan penanganan, dan pemeliharaan puru merupakan faktor penting dalam menjaga kadar air maupun kelembaban peluru sehingga menjadi salah satu faktor penentu laik atau tidaknya peluru untuk dioperasikan.
Referensi
Panas dalam gudang amunisi memicu TNmeledak, [online]. http://megapolitan.kompas.com/read/2014/03/06/ 1330367/Panas.Dalam.Gudang.Amunisi.Memicu.TNT.Meledak, diakses tanggal 2 Desember 2015.
Peristiwa Ledakan Gudang Peluru Marinir Cilandak Tahun 1984, [online], http://www.kaskusco.id/thread/ 5319210fcb17270c8b46b0/peristiwa-ledakan-peluru-marinir-cilandak-tahun-1984/, diakses tanggal 2 Desember 2015 .
Surat Keterangan Kejadian Peluru Kat Saat Ditembakkan pada PIKTAR, 2015, Akademi Angkatan Udara.
Peluru, [online], https://id.wikipedia.org/wiki/peluru, akses tanggal 16 Desember 2015.
H.N. Jia, G.E. Lu, L.M, Jiang., Influence of Environmental Humidity On Hygroscopicity And Burning perfectibility Of Rolling Combustible Cartridge Case, Research Gate, 2012.
Avinata, Avinata, Analisa Pengaruh Kadar Air Peluru 5,56 mm MU 5TJ Pindad Lot 2011 di Gudang Akademi Angkatan Udara Terhadap kecepatan Pembakaran, Tugas Akhir Karbol,Akademi Angkatan Udara, Yogyakarta, 2005.
Pistol P2 Pindad, [online], https://id.wikpedia.org/wiki/Pindad_P2, diakses tanggal 20 Oktober 2015.
Amunisi Kal 9x19mm, [online], http://www.pindad.com/g2-combat-cal-9-mm, diakses tanggal 20 September. 2015.
Bubuk mesiu, [online], https://id.wikipedia.org/wiki/Bubuk_Mesiu, diakses tanggal 14 Oktober 2015.
Gun Powder, [online], https://en.wikipedia.org/wiki/Gunpowder, diakses tanggal 20 Oktober 2015.
Nitroselulosa, [online], https://en.wikipedia.org/wiki/Nitroselulosa, diakses tanggal 20 Oktober 2015.
Nitroglisrin, [online], https://id.wikipedia.org/wiki/Nitrogliserin, diakses tanggal 22 Oktober 2015.
Primer, [online], https://id.wikipedia.org/wiki/Primer_amunisi, diakses tanggal 10 Oktober 2015.
Depo Pemeliharaan Munisi Depohar 60, Buku Petunjuk Teknuk Udara Nomor PTU 121, Depo Pemeliharaan 60, Madiun, 2007.
Akademi Angkatan Udara, Balistika, AAU Yogyakarta, 2015.
Akademi Angkatan Udara, Buku petunjuk Praktikum Karbol AAU Balistika, Yogyakarta, 2011.
Exicator, [online], http://biosmart.dintian.com/BioSmart_Laboratory/E/Eksikator.html, diakses tanggal 14 Oktober 2015
Hardiansyah, B., Analisis Kadar Air, [pdf], http://academia.edu/6961546/Tinjauan_Pustaka_Kadar_Air, diakses tanggal 23 Oktober 2015.